Labels

Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 23 Januari 2013

CARA MENGENAL ALLAH YANG SESAT

Assalamu alaikum wr.wb

Lagi-lagi sesuatu yang menyesatkan. bahkan bisa di bilang pengingkaran terhadap ayat-ayat alquran. kali ini di blog Generasi biru gw ingin mengupas sedikit tentang beberapa pemahaman yang marak di kalangan qt generasi-generasi pelanjut. tapi kembali ke dasar. berbicara tentang agama islam maka berbicara dengan pegangan al-quran dan al hadist. dan yakinilah gw juga merupakan salah satu ummat yang tidak sempurna bahkan tidak lebih baik dari kalian semua. gw cuma ingin sedikit mengupas tentang satu ajaran di indonesia yang mengajarkan kepada muridnya tentang caranya mengenal Allah yang menurut gw cara tersebut sudah melenceng dari pegangan al-quran dan al-hadist.
Sekelompok orang dalam satu perguruan dimana dalam kelompok itu terdiri dari beberapa teman dekat gw pernah mengungkapkan tentang cara mengenal Allah swt. yang di ajarkan dari perguruan tersebut.

mari kita kupas tuntas ajaran tersebut!!!

kelompok ini gw gk nyebut nama perguruannya bukan karna gw takut dalam kelompok ini namun 

   لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ

untukmu agamamu dan untukkulah agamaku
 
namun karena kelompok ini berdiri dan membawa ajaran islam dan beserta guru besarnya adalah penganut agama islam, maka menjadi kewajiban bagi kita untuk membahas hal tersebut atas dasar mengingatkan saudara kita atau sebaliknya mengingatkan kita jika terjadi kehilafan dalam menuntut ilmu ( belajar agama ). 
mari kita mulai dari 
 cara mereka mengenal Tuhan. 
kelompok ini mengaku mampu mengenal Tuhan jika ia mampu mengenal dirinya. ok mari kita bahas pemahaman konyol ini. mungkin gk yach, kelompok ini berpegang pada hadist ini.   

من عرف نفسه فقد عرف ربه

 artinya : Barangsiapa yang mengenal dirinya maka sungguh dia telah mengenal Rabb-nya (Allah )

pertama : mari kita bahas hadist ini.
emang sich hadist ini sudah menjadi populer di kalangan kaum muslimin sekarang, ia menganggap hadist ini bener berasal dari ucapan rosululloh, namun kenyataanya kawand sangatlah mengecewakan karna sebenernya hadist ini adalah hadist palsu. bahkan tidak memiliki asal dan tidak di temukan dalam kitab-kitab hadist yang berada di tangan para ulama ahli hadist. secara filosofis hadist di atas meyakini bahwa sanya Allah bisa bersatu  dan menitis ke dalam tubuh makhluk yang dipilih-Nya, dan bahwa semua yang ada di alam ini pada hakikatnya adalah satu, maka segala sesuatu yang kita lihat di alam semesta ini tidak lain merupakan perwujudan/penampakan Dzat Ilahi (Allah ) – maha suci Allah  dari segala keyakinan kotor ini kawand.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata: “Sebagian manusia meriwayatkan/menisbatkan hadits ini dari Nabi , padahal ini bukan ucapan nabi , bahkan sama sekali tidak ditemukan di dalam kitab-kitab hadist dan tidak diketahui sanadnya.
dengan hadist ini bisa kita sedikit menengok ajaran siti jenar : aku adalah Allah, Allah adalah aku”. Lihatlah, Allah ada dalam diriku, aku ada dalam diri Allah. kutipan dari siti jenar ini jelas berpahaman kepada hadist ini. jd intinya jika hadist ini mendasar pada Tuhan ada pada diri kita maka logikanya setiap individu manusia menyembah Tuhan yang ada pada dirinya. ini bisa saja menjurus kepada ke musyrikan karna dalam logika jelas, kalo yang di sembah adalah berbeda karna mereka menyembah yang ada pada dirinya per orangan. terus kalimat syahadat itu apa???? bwt kalian kawand.


sekarang kita menuju kepada kitab-kitab yang menjelaskan lebih rincinya lagi 

Perkataan para sahabat seluruhnya : Berkata Adi bin ‘Umairoh radhiyallahu ‘anhu : “Saya keluar hijrah kepada Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam kemudian ia menyebutkan kisah yang panjang kemudian dalam kisahnya itu dia mengatakan : “Maka tiba-tiba beliau dan yang bersamanya (para shahabat), mereka bersujud di atas wajah-wajah mereka, dan mereka yakin bahwa Allah mareka di atas langit maka sayapun masuk Islam dan mengikuti beliau”. (Ijtimaul Juyusy : 90).

Berkata Ibnu Khuzaimah rahimahullah : “Siapa yang tidak mengatakan bahwa Allah itu berada di atas langit-langit-Nya tinggi dan menetap di atas Arsy-Nya berpisah dari makhluk-Nya maka wajib dimintai tobat apabila dia bertobat maka diterima kalau tidak maka dipenggal lehernya kemudian dilemparkan ke tempat sampah agar manusia tidak terganggu dengan baunya”. (Disebutkan oleh Al-Hakim dalam Ma’rifatil ‘Ulumul Hadits hal. 152 dan Mukhtashor  ‘Uluw hal. 225).


Dan dari Al-Ashma’iy dia berkata : Istri Jahm datang lalu singgah di tempat tukang samak maka berkatalah seorang lelaki disampingnya : “Allah berada di atas Arsy-Nya, maka dia (istri Jahm) berkata : “keterbatasan di atas keterbatasan”. Maka berkata Al-Ashma’iy : “Dia (istri Jahm) kafir dengan perkataan seperti ini”. Lihat Al-‘Uluw hal. 118 dan Mukhtashor Al-’Uluw

firman Allah SWT  ::

 الرَّحْمَنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَى
 “(Rabb) Yang Maha Pemurah, Yang bersemayam di atas `Arsy.” (QS. Thoha : 5)”
 Arsy adalah di atas langit ketujuh ( langit kedua aja gk pernah kita liat kan) itu berarti kita gk mampu menjangkaunya dengan pandangan mata dan gk bisa mengukurnya dengan alasan arsy adalah Tempat (ruang kosong yang di wadahi benda).

idz qaala allaahu yaa 'iisaa innii mutawaffiika waraafi'uka ilayya wamuthahhiruka mina alladziina kafaruu wajaa'ilu alladziina ittaba'uuka fawqa alladziina kafaruu ilaa yawmi alqiyaamati tsumma ilayya marji'ukum fa-ahkumu baynakum fiimaa kuntum fiihi takhtalifuuna
(QS ALI IMRAN )[3:55] (Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya".

perhatikan kalimat ... mengangkat kamu kepada-Ku. kata mengangkat merujuk kepada keberadaan dari bawah ke atas bukan pada posisi yang sama. ... dan ....hanya kepada-Ku lah kembalimu. berarti dia terpisah dan yang ada pada dirimu adalah titipanNYA dan akan kembali kepadaNYA. bukan bersatu, karna jika Ia ada pada diri kita maka kalimatnya kaya apa yach ( mungkin aja kalimatnya : aku akan pergi dan aku akan pergi tanpa arah dan tujuan)... hahahaha....

يَخَافُونَ رَبَّهُم مِّن فَوْقِهِمْ
“Mereka takut kepada Tuhan mereka yang di atas mereka”. (QS. An-Nahl : 50)
tidak berkata ....... di dalam diri mereka "

wayas-aluunaka 'ani alrruuhi quli alrruuhu min amri rabbii wamaa uutiitum mina al'ilmi illaa qaliilaan
  Dan mereka bertanya kepadamu Muhammad tentang ruh. Katakanlah, Ruh adalah urusan Tuhan-Ku, kamu tidak diberi ilmu kecuali sedikit. -QS Al Isra’ 17: 85- [

jadi janganlah mencampuri urusan Ruh karna sudah di jelaskan urusan itu adalah urusan Tuhan. bukan urusan kalian atau guru besar kalian.  terlalu banyak yang ingin kalian campuri kawand padahal kita di beri ilmu hanya sedikit.


sah-sah aja ilmu bela diri itu tapi hati-hati dengan ilmu dan ajaran yang sudah terlepas dari pegangan kita sebagai Islam. gw cuma khawatir akan dampak virus ajaran sesat kawand. karna jika semua sesat gw belajar dimana???? dan gw bertanya pada siapa??? karena gk mungkin kan gw bertanya pada rumput yang bergoyang. itu kan bisa aja musyrik. dan gw bersyukur kawand di antara kita ada yang mempunyai kelebihan-kelebihan, mungkin satu kelebihan dengan mampu mengobati, merukiyah, tapi jangan di bawa sesat donk. tetap pegang teguh Al-quran dan Al-hadist dan cukup lah dengan kemampuan itu kalian gk usah campuri urusan Tuhan. kalian di beri kemampuan untuk membantu sesama jangan sampe kalian harus menentang firman-firman asal dari kemampuan kalian. tapi gw sebagai generasi biru bro menyatakan jika perguruan kalian mengajarkan hal terhadap mengenal diri adalah mengenal Tuhan dan berhubungan dengan Ruh, gw minta maaf kawan gw harus bilang "WOOOWWW" sambil cungkir balik tertawa. karena itu sangatlah lucu dan gk masuk akal. sesat pula. nauzubillah....
tq kawand kita akan ketemu lagi nanti......di pokok pembahasan CARA MENGENAL ALLAH PART 2

Wassalam

Generasi-biru




158 komentar:

  1. maaf saya hanya mencoba memberi masukan, ada baiknya sebelum kmu bilang hal itu sesat,apakah kmu bisa bertanggung jwb dngan apa yg anda ucapkan,apakah memang kmu sudah tau atau paham betul akan ilmu cara mereka mengenal allah, sehingga kmu bisa berpendapat seperti itu, mgkn sya rasa kmu tidak paham akan hal itu maka kmu mungkin salah persepsi, karena ilmu mengenal diri sebenar diri tak bisa utk sembarang orang, mereka hanya buat org yang jujur, orang yang lurus tak boleh belot, mereka yang mengenal hakikat hidup nya, dr mana mereka berasal, utk apa mreka hidup, kmana tujuan mereka, dan mreka akan kembali ke asal yaitu allah

    BalasHapus
    Balasan
    1. yups ...setuju ama pendapat Anonim di atas, sebenarnya yang dibicarakanya adalah Hakikat Ma'rifat, tapi yang bersangkutan bergerak dan membahasnya secara Syari;at....ayo teman...ilmu Islam sangat luas dan sangat dapat dipelajari...mari kita cari tahu...salam...

      Hapus
    2. Allah ada di atas arsy ??????........hanya wahabi yang berakidah demikian....Hati -hati saudara dengan faham wahabi.....

      Hapus
    3. Mari kita sama2 belajar, ulama rujukan jangan selalu Ibnu Taimiyah. Banyak ulama2 mujtahid2 yg tingkatannya di atas beliau. Jangan pernah menyimpulkan sesat kepada saudara2 muslim. Bisa saja bagi Allah, mereka yg kamu tuduh sesat itu justru lebih mulia. Waalahualam...

      Hapus
    4. AJARANNYA NYARI DUIT.. MINTA MAHAR,,!! biji makan tuh mengenal diri mengenal allah. Kenali allah itu dari alquran dan hadist, baru cari guru. Guru juga bukan sembarang guru, tetapi yang mengandung syariat islam dari alquran dan hadist.

      EWh anonim, la u pengikutnya ya? zezaaaat bgt

      Hapus
    5. Apakah masuk akal menyembah sesuatu yang tidak kita tahu?? (Hanya mengira ngira, menyembah sebuah tulisan)
      Mengenal Allah adalah sebuah KEWAJIBAN seluruh Ummat manusia.
      Sehingga ia yakin dan TAU Dzat (Allah) yang ia sembah..

      Hapus
  2. Ingatlah dalam al qur'an "janganlah kamu merasa paling benar......" pelajari baik-baik, bila ternyata yang benar itu ternyata yang di bilang sesat khan repot sendiri. Jadi mari kita belajar bersama2 insya Allah

    BalasHapus
  3. Biasalah..., baru keluar dari pondok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mari kita sama sama belajar, islam itu luas. Saya rasa pendapat anonim itu benar, bukan berarti semua itu salah semua,nek wis iso ngaji al-quran ojo lali anggone ngaji diri, kalau udah bisa baca al-quran jgn lupa untuk ngaji diri, dr mana kita diciptakan, untuk apa kita diciptakan, kemana kita akan kembali. Dan jgn asal memvonis musrik. Musrik itu tergantung niat kita, utuk anonim saya sangat setuju dengan pndapat anda.

      Hapus
  4. Benar anonim..gw setuju dgn pndapat mu kawan..mdah2an kawan kita itu dapat petunjuk dari allah..dan smoga allah mengampuni nya..

    BalasHapus
  5. Allah lbh mengetahui apa apa yg tdk kita ketahui..
    Jd jgn lah kita lbh tau sebelum kita mendalami agama islam..

    BalasHapus
  6. Kalau orang awam ya seperti itu pengetahuanx,,berati dia ga percaya sma yang gaib,,yang jelas pola pikir anak sd dengan sma akan beda,,tp ga apa2 mudahan dia sndiri ga berada dalam kesesatan yang nyata,,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. lah elu ngerasa paling benar, pakek bilang orang lain awam ,hahahaha udah nipu nya lanjutin lg nytari orang2 bego yg sejenis sama otak lu

      Hapus
  7. Awaludin ma,rifatullah pertama agama itu mengenal allah,,jadi itu bukan sesuatu yang sesat tp sory gan bukan sok tau tp skedar jdi pemahaman agar bisa introfeksi diri,,kalau agan belum kenal diri sendiri gmna mau kenal allah,,agan harus faham langit mana yg dimaksud,, klau langit yg agan lihat secara nyata ini hanya syariatx..tpi gw suka komentar agan...berarti termasuk orang2 yg berfikir tp maaf cuman belum nyampe kesono pikiranx,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. anonim saya setuju banget tuh, 7 lapis langit dan 7 lapis bumi itu sebenarnya hanya syariat apa yg berwujud itu sebenarnya palsu cman gambaran doang , sbnrnya itu ada di dirikita, dan ilmu yg menerut allah sedikit tpi itu klo untuk kita sangat besar.

      Hapus
    2. Maf gan mau tanya saya kurang paham, ma'rifatullah itu apa dan adakah di al qur'an dan hadits? Apakah nabi pernah mengajarkan ? Kenapa banyak org yg bilang dirinya sdh ma'rifat jd tdk perlu sholat?

      Hapus
    3. Islam itu hasil.. hasil dr proses krasulan nabi.. skrg ad yg bisa jawab ga nabi d gua sblm nerima wahyu lg ngapain? Banyak cari ilmu sendiri deh lu pada.. jgn "katanya" "katanya" "katanya" trus...

      Hapus
  8. Aku itu aku... Kamu itu kamu... Walau aku belum mengenal aku... Setidaknya aku ingin mengenal aku, dan akan terus belajar mengenal aku, sampai akhirnya aku mengen aku.... Insya ALLAH..... terus belajar kawan, banyak rahasia yg sebenarnya kamu menolak untuk mengungkapnya....

    BalasHapus
    Balasan
    1. ini sedikit lebih goblok dari ajaran trinitas hahahaha

      Hapus
  9. Hi Broe SALAM DARI PULAU BALI ,
    1-TerJEMAHan YG SALAH yaitu (Rabb) Yang Maha Pemurah, Yang bersemayam di atas `Arsy.” (QS. Thoha : 5)”,masak tuhan bertempat(bersemayam ) ? kalau tuhan bertempat berarti Tuhan sama dengan makhluq ?Dan ini pemahaman yg SESAT
    2-kemudian kata MUTAWAFFIIKA dengan AJAL itu sanget berbeda jauh maknanya ,kemudian ada KATA ALLAH dan ROBI juga punya MAKSUD TERTENTU ,
    SARAN saya NGAJI LAGI LA BROE agar ketemu Dengan GURU YG SEJATINYA GURU
    ,karena guru yg sejati tdk butuh DUIT atau kesohor dan itulah jalan AL HAQ

    MATUR SUWUN BROE MOHON MAAF LAHIR BATHIN

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah kalo yang ini ane setujaaahh,, bahaya tau di google dia pakai teknik digital marketing SEO agar ramai dikunjungi dari search engine. terus pada daftar, lalau dia dapat mahar emas deh,,tripod sesat tuh, usut usut usut

      Hapus
  10. ISTILAH MENGENAL TUHAN ITU KEDENGARANYA ANEH KARENA BERJUMPAH TIDAK PERNAH KETEMU APALAGI TAPI KOK BILANGNYA MENEGENAL ? APA EMANG UDA TAHU ALAMATNYA KOK PAKAI MENGENAL ? itu semua adalah bahasa manusia yg sangat jauh dari kebenaran dan itu hanyalah gambaran bahasa untuk menjelaskan tapi juga masih tidak jelas, disinilah maka bahasa adalah ungkapan untuk menyampaiakn sesuatu yg bukan sebenarnya ,hehehehhee
    MAAF BROE hanya numpang mikir dikit
    Salam Dari Bali

    BalasHapus
  11. coba pahami tauhid lebih dalam wahai saudara ku "generasi biru".., apakah kau ingat "islam itu ada 73 golongan dan hanya 1 golongan yang selamat, yaitu golongan org yang berpegang pada apa yg aku dan sahabat2 q pegang" kata rasullulah....., nah sekarang apa kh saudara ku tau apa yg d pegang rasul & sahabatnya??? apa kah saudara yakin bhwa andalah yg termasuk 1 golongan itu?? .... yang berhak menilai sesuatu itu sesat hanya Allah, bukan manusia... jika anda brani mngatakan sesat brarti anda setara dengan tuhan??? Salam damai wahai saudara ku....,

    BalasHapus
    Balasan
    1. anonim dari bali ... salam elang biru...

      Hapus
  12. Di lihat dr gy bicaranya sudah jelas kasar,,,,,,otaknya saja yg di pake,,,hatinya matiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii,,,,,,, total,,,,,talll,tal,,,,,,,,,,,,,, air beriak tanda tak dalam,,,tong kosong dipukul bunyinya glontaaaan,,,glontaaaaang,,,,,,,,

    BalasHapus
  13. terlalu awal sdrku ini mengatakan sesat dan merasa diri paling benar rupanya masih muda si generasi biru ini....

    BalasHapus
  14. benar saudaraku,apa maksud dy menyatakan hadist itu sesat.kalau tidak dengan mengenal diri bagaimana kita mengenal allah,apa cukup baca qur an ,lalu sholat ,puasa,hajizakat.lalu apakah dengan mengucap kalimat syahadat saja.sudah berarti mengenal allah.belummm itu masih jauh,banyak rahasia yang tersembunyi yang harus kita cari,yaitu cara hanya melalui diri kita.

    BalasHapus
  15. Jaga ucapanmu! Jangan asal menuduh orang lain sesat.

    BalasHapus
  16. Allah itu memiliki sifat wujud tp pernahkah anda melihatnya...klo anda takpernah kenal dan melihatnya mengapa anda percaya klo Allah itu ada...mengenal diru dan mahluk itu salah satu cara mengenal sifat wujud Allah bukan menyamakan Allah dengan benda namun untuk melihat bukti adanya Allah semata...klo didalam dirimu tak ada zat Allah "hayat" maka tak akan pernah anda hidup krn hidup itu hnya milik Allah...ajaran yg annda anggap sesat sejatinya tdk sesat krn memang itu yg hrs difahami sebagai muslim sebelum bersyahadat sekalipun agar anda tdk hny menjadi muslim pengekor saja tp benar2 mampu melihat zat Allah yg maha besar dan wujud

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betttuuuulll ituuu..
      Saya setuju...
      Tapi apakah anda sdah mengenal..???

      Hapus
  17. he he he...mari belajar lagi bersama2, Ilmu Islam sangat luas sekali. Saya juga masih belajar..baik yang tersurat maupun yang tersirat....Insya Allah akan tau dan kenal...tapi masih jauuuuuh bro....mudah2an diberi Hidayah NYA Aamiin....

    BalasHapus
  18. GENERASI BIRU, kamu hebat banget lhooo.... dah pinter menyesatkan orang lain.
    berarti kamu dah tahu persis jalan yg lurus dong...chk...chk...chck... keren banget ... !!!

    wah ortumu pasti bahagia dech, anaknya shaleh begini ...

    BalasHapus
  19. jangan mudah menyesatkan, milik allah yg ada di langit dan di bumi.

    BalasHapus
  20. kasihani hambah Allah SWT, Generasi Biru itu hanya ikut-ikutan menhujat sesat tetapi itulah fakta. tak kenal maka tak sayang. Itulah manusiax Indonesia mengapa banyak koruptor yg bertitel H dst karena gak paham hakikat dirinya sendiri, makanya bagaimana bisa takut kpd Allah ha ha

    BalasHapus
  21. Katanya mengaku salah satu ummat yang tidak sempurna bahkan tidak lebih baik dari yang lain, tapi kenapa kok malah menuduh sesat dan konyol kepada yang lain ? Paham nggak tentang bahasa takwil, bahasa majaz, bahasa penggalan, dan bahasa hakekat ?? Ada hadits shohih yang menyebutkan bahwa "surga ada di bawah telapak kaki ibu...". Pertanyaannya, apa bener di bawah kedua kaki ibu ada surga disitu ? Itu hadits menggunakan bahasa Majaz (kiasan), sobat... Ada contoh hadits lagi, “Wahai, Abu Dzar! Jika kamu memasak kuah, maka perbanyaklah airnya (kuah) dan bagilah kepada tetanggamu”. Dimisalkan kita memasak gulai kambing..apa mentang2 redaksi haditsnya seperti itu, yang kita bagikan ke tetangga cuma kuahnya doang, dagingnya nggak perlu ??? Memahami atau merefleksikan contoh hadits2 spt itu tidak bisa langsung tekstual, sobat...apalagi mempelajari bagaimana Mengenal Allah dengan cara mengenal diri. Tak mau tau atau tak dipelajari dulu sebelumya untuk mengetahui apa maksud dan hakekatnya dalil tersebut, mana bakal kita akan tau benar salahnya ? malah bisa2 kita yang tersesat karena menuduh orang lain sesat...

    BalasHapus
  22. Mungkin Saudara belum megerti bhwa "semakin kita mngenali diri kita (sebagai seorang hamba) maka semakin mudah kita mengenali ALLAH (sebagai sang pencipta)"

    BalasHapus
  23. Jangan asal bilang ssat gan. Tliti dulu . Itu salah satu ajaran makrifat.

    BalasHapus
  24. Generasi biru. .
    Elu pd generasi yg menyimpang dr kebenaran yg sdh ada,tersesat loe pd,kl ngmg pake akal,jgn pake otak sj,krn hewan jg pny otak saja. .

    BalasHapus
  25. kalo saya bilang: "manusia adalah inti-sari dari alam semesta"
    mungkin saya akan dia anggap sesat, :-D

    BalasHapus
  26. pernah dengar cerita tiga orang buta di kandang gajah orang buta pertama bilang gajah itu panjang kecil seperti pecut sesuai yang dia pegang pada gajah bagian ekornya dia yakini itu gajah, orang buta kedua protes karena yang dia tahu gajah itu besar seperti tampah sesuai yng dia pegang telinga pada gajah dia yakini itu gajah, orang ketiga tertawa mereka berdua bertengkar dan berkata kalian berdua salah yang bener gajah itu besar panjang sesuai yang dia pegang kaki pada gajah dan dia yakini itu gajah.padahal penjaga dan pawang gajah tersenyum simpul karena yang orang buta bertiga bertengkar itu semua bagian dari gajah bukan gajah yang seutuhnya karena seyogyanya itu jadi renungan buat kita semua jangan jadi bertengkar pada hal yang belum benar-benar tahu karena hanya alloh yang maha tahu

    BalasHapus
  27. Yup betul jangan asal ngomong sesat..

    BalasHapus
  28. Mhn maaf, sohib yg tercinta yg dimuliakan Allah SWT betul yg dikatakan bahwa ilmu agama maupun ilmu yg lain tdk mampu di tulis dgn tinta air laut.Maka ketika mendengar ada perbedaan pendapat ttg agama khususnya maka sebaiknya pelajari dulu sblm menjatuhkan vonis sesat atau yg sejenisx.Sehingga apa yg kt omongkan kadang sebenarnya adlh gambaran diri pribadi kt.Dan itu sesungguhx RAHASIA, jgn dibawa ke ranah publik aplgi tdk bnyk literatur yg dipake....bertaubatlah kawan dn mhn maaflh segera !!!!! Wassalam

    BalasHapus
  29. Bismillah...
    Kenali diri baru kenal allah.benar tidak terbantahkan,namun jngan salah paham maksut nya,kalimat ini diibaratkn jembatan satu tapak jalan salah langkah langsung jurang.jadi penuhi dulu ilmu sariat agar takmasuk jurang.namun jika tau sariat ini hadis tak sulit amat juga mengartikan nya.

    Kenali diri baru kenal allah,ialah yg pertama dulu cari diri ini mana dia?dari ujung kaki hingga rambut seluruh yg ada didalam nya adalah jasat,termasut hati.arti nya bukan diri kita tapi nyatanya ada didalam tubuh ini.seperti itulah allah di sejagat alam raya.namun beda nya ia tidak butuh apapun,beda dari diri kita butuh makan,minum,tidur,nafas,dll nya.ada pun yg menerawang kedalam hati terus lihat cahaya lalu mikir nya itulah dia,lalu dibalik cahaya itu ada lagi namun sulit disebut lalu fonis itulah dia rab,ini semua adalah fenomena alam pikiran yg dipadukan dg hati.dan pikiran dan hatinya terlebih dulu sudah mengintruksikan bagitu maka ia akan temukan begitu seperti apa yg ia pikirkan sebelum nya ketika masuk menerawang diri dalam diri.jelas ini bukan mengenal diri dalam diri tapi menerawang,jadi kesalan terjadi kerna salah tapsir maksut,allah dari kalimat mengenal diri baru kenal allah,waulahualam.

    BalasHapus
  30. Klo ane stuju2 aja dg generasi biru gan. Walau ane gtau artinya. Ane setuju seluruhnya dg statement nya. Kuat.

    BalasHapus
  31. Yah namanya tinggal copas mas...ha...ha...kalau memang ingin menyampaikan ilmu dan mampu mempertanggung jawabkannya, minimal ada kontak atau sejenisnya yg bisa dihubungi admin tinggalkan pstnya...biar gak lempar batu sembunyi tangan...ha,, ha,,,,,

    BalasHapus
  32. jangan menggunakan akal tanpa hati..
    berbuatlah dngan sebenar-benar perbuatan..

    BalasHapus
  33. Buat apa melayani orang yang mengaku di benar tapi belum tahu diri.yang mengatakan sesat itu lah moyangnya sesat.coba mengkaji.janga ngaji tok.tersirat dengan tersurat itu tidak sama bro.

    BalasHapus
  34. Buat apa melayani orang yang mengaku di benar tapi belum tahu diri.yang mengatakan sesat itu lah moyangnya sesat.coba mengkaji.janga ngaji tok.tersirat dengan tersurat itu tidak sama bro.

    BalasHapus
  35. Yaah..aq spendapat ma Anonim...mff..low di cermati dari kalimat kalimat yg dia tturkan di ats tdi..sngt mnggambarkn low dia tu sngt awam..tpi yaah..aqpun iyya n kalianpun mungkin iyya...tpi,,,bro yg di ats bngt tdi yg pake kata gw gw...cobalah cermati..prbedaan antara arti mengkajih...stiap firman atw hadits dlm tafsir memiliki arti..contoh:SUBHANALLAH yg artinx ALLAH MAHA SUCI...tpi arti dari MAHA SUCI itu ada pengkajian..nah di sini slh satu ttik lemah seorng manusia...cuman tau arti tpi gk prnh mncoba tuk mengkaji...jdi low kepandaian atw ilmu agamamu baru sekedarnx sja sbaiknx gk prlu sesumbar sprti ulasan kmu di ats..smpai hrs jungkir balik trtawa...bts ilmu hnx slayang pndang mata sdh brani brkata sprti itu..betul betul trbats...kasihan kmu ini

    BalasHapus
  36. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sepakat Sobat Lahamuddin Tari...paparannya

      Maklum Pakai otak gak pakai hati jadi begitulah yg benar di salhkan dan yg salah dia akan benarkan...

      Hapus
  37. Tuhanku mengapa Engkau menciptakan alam semesta? Begini jawabMu “Kuntu kanzan makhfiyyan wa aradtu an `uraf fa khalaqta al-khalq fa bihi `arafuunii - Akulah perbendaharaan yang tersembunyi. Aku ingin supaya dikenali, maka Aku jadikan alam semesta ini, agar mereka mengenal kepada Ku”. Tuhan-ku siapakah sebenarnya aku dan siapakah sebanarnya Engkau? Begini jawab-Mu “Al insannu sirri wa anna sirruhu - Manusia itu rahsia-Ku dan Akulah yang menjadi rahasianya.”. Lalu bagaimana aku mengenal engkau? Begini jawabMu “Man arafa nafsahu fakat arafa rabbahu - Barang siapa mengenal dirinya, maka ia akan mengenal Tuhannya”. Lantas apa lagi kalau aku sudah mengenal Engkau? “Diamlah!” kataMu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. zezat nih hfhhfhfhfhfhf.. pas bagian "diam" duit kita udah abis di pake mahar buat guru, trs kita terlanjur jad bego ngangguk2 apa kata dia.

      dodol

      Hapus
    2. Berarti salah guru tuch.... ya... namanya juga Guru Pembimbing, masih butuh makan... pisss.... tapi kalau guru sejati gak butuh makan...

      Hapus
    3. Makna diam mrupakn kalimah yg tdk prlu diucap Dan tidak Bisa dituliskan,krn ucapan adl DOA,apapun terjadi kehendak Nya, salam

      Hapus
  38. smoga kita smua mendapat kefahaman (nurhidayah Allah)

    BalasHapus
  39. Film biru ini kurang lama ngaji, seharusnya tabayun dulu sama gurunya, jangan menyimpulkan dgn akal fikir tanpa ilmu. Hanya Tuhan saja yg punya kekuasaan penuh utk menyesatkan atau memberi petunjuk. Salam...

    BalasHapus
  40. Agama bukan untuk di perdebatkan kawan, buanglah sifat syetan yg ada dalam diri kita,

    BalasHapus
  41. Assalamualaikum wr wb
    Maaf,ungkapan yg sederhana menjadi melebar ya
    Islam terpecah menjadi 73 golongan di karenakan sangat mudahnya kita adu domba,dari zaman penjajahan dulu..yg notabene skr pun kita belum merdeka..
    Mari umat islam kita bersatu,tunggal kan dengan lafadz laa illah ha illah Muhammadarosullah
    Maaf,masukan gen biru sebelum berbicara hendaklah di pikir" dulu dan di zikir" dulu
    Itu lah Alloh mencipta sesuatu otak dan hati, anda melihat dari wujud yg ada di otak, tetapi belum melihat yg tersirat di dalam hati
    Saya jauh dari sempurna memaknai makrifatullah,belum nyampe sana
    Setidaknya kita memahami betul hakekat dan syariat terlebih dahulu
    Jika anda tidak mengenal diri sendiri, bagaimana anda mengenal potensi,keahlian,daya pikir,keinginan dll ( itu saja baru syariat)
    Apa lagi berbicara pengenalwn diri secara dalam tentang ruh yg ada di dalam diri anda
    Kita semua sedang dalam pencarian, kenapa kita di cipta kan dan apa tujuan hidup kita
    Masing" di diskusi ini tentunya mempunyai pemikiran yang berbeda beda
    Tetapi inshAlloh mudah"an kita sebagai umat muslim (islam) kaffah mendapat ridha nya Allah SWT..amin yaa rob
    Waalaikum salam wr wb

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amin laa ilaha illah الله
      مُهَمَّدْ
      رَسُلَّه

      Hapus
  42. WOW WOW WOW.....sudah hafal Al Qur'an & semua kitab2 hadits apa blm kalian??? pada merasa benar aj....yang menurut kalian benar, apakah sudah benar menurut Alloh & Rosululloh???? Ngaca donk....baru bisa sedikit, baru tau sedikit, dah pada sok....yang tau kebenarannya hanyalah Alloh...ya ditunggu aja diakherat kelak...siapa yg benar & yg salah...

    BalasHapus
  43. akhir zaman, islam pecah menjadi 73 golongan. Dan masing2 merasa paling benar...saya ulang...MERASA PALING BENAR,berarti belum benar. Bertemu Rosululloh aj ga pernah, kok dah merasa paling benar.....HALLOOOOOOO.....yang kita pelajari & kita fahami, hanya sebatas yg kita ketauhi dari guru2 kita, bukan langsung dari Rosululloh....bisa jadi guru kita salah atau guru kita benar. Yang jelas....HANYA ALLOH yg tau yg sebenar benarnya BENAR.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Bertemu Rosululloh aj ga pernah, kok dah merasa paling benar.....HALLOOOOOOO.....yang kita pelajari & kita fahami, hanya sebatas yg kita ketauhi dari guru2 kita, bukan langsung dari Rosululloh....bisa jadi guru kita salah atau guru kita benar.

      Ya salah sendiri, kenapa gak tanya Rosulullah langsung aja.... Emang siapa Rosulullah...??? Muhammad Bin Abdillah ya...??? Beliau itu Ahmad (احمد)tanpa huruf Mim (م)....

      Hapus
    3. Ora bisa ...orge jauh ng arab wes mati pisan ..??

      Hapus
  44. assalamualaikum,,maaf sebelum nya untuk " generasi biru" yg mempunyai blog ini,saya tidak sependapat dengan anda,kalau anda belum pernah mempelajari tentang ilmu mengenal tuhan,sebaiknya anda jangan berbicara begitu,apakah anda bisa mempertanggung jawab kan tulisan anda ini,saya rasa anda ini baru dalam mempelajari tentang ilmu ketuhanan dan seolah-olah anda merasa paling benar..

    BalasHapus
  45. Assalamu'alaikum...
    Maaf sdr ku,jgn lah kalian terjebak oleh syetan,sehingga km saling hujat,kendalikan NAFSU amarah itu lebih baik...Krn Nafsu lah yg membuat kita terhijab dr Tuhan kita (Alloh.SWT).

    BalasHapus
  46. Assalamu'alaikum...
    Maaf sdr ku,jgn lah kalian terjebak oleh syetan,sehingga km saling hujat,kendalikan NAFSU amarah itu lebih baik...Krn Nafsu lah yg membuat kita terhijab dr Tuhan kita (Alloh.SWT).

    BalasHapus
  47. Cb saya mau tanya pada anda yg mengeposkan (generasi biru)
    Tentang tatacari persaksian mu kepada Allah atau yg d sebut syahadat?
    Sebab syahadat itu kunci utama orang yg d katakan bergama islam jangan cmn asal ucap anak kecil aja tau klo begitu
    Mohon d jawab ya mas?

    BalasHapus
  48. Cb saya mau tanya pada anda yg mengeposkan (generasi biru)
    Tentang tatacari persaksian mu kepada Allah atau yg d sebut syahadat?
    Sebab syahadat itu kunci utama orang yg d katakan bergama islam jangan cmn asal ucap anak kecil aja tau klo begitu
    Mohon d jawab ya mas?

    BalasHapus
  49. Carilah "Ilmu" dengan Ilmu, Raihlah "Kesadaran Sejati" dengan kesadaran.

    BalasHapus
  50. Siapakah yang paling benar antara yang dicela dan yang mencela
    Kikukikukiku

    BalasHapus
  51. Kalau mau cari kebenaran tentang hal seperti ini jangan didunia maya, mana ada orang yang ahli tentang hal ini mau komen didunia maya, seorang auliya didatangi, ditanya masih bilang nanti, Insya Allah.....Kikukikukiku

    BalasHapus
  52. Brooo semuaaa... coba kita cari guru yang bisa ngajarkn 3 ilmu sekali gus.. dan rabitho nya sampai kenabi muhammad saw..ditempat ane guru nya uda meninggal..kalau aliran sesat itu kitab nya tapatul goibin arab melayu 73 golongan..72 nya dibagi 6 golongan dengan 12 perangai jd total 72 yg sesat..yang ahli sunna itu antara itikat jabaria sama khodoria..sesat itu masalah nya cuma pada ihtikat broo..tolong info guru yg bisa ngajar 3 ilmu sekali guss.. wss.

    BalasHapus
  53. Jdi qt to the point sja,
    generasi BIRU
    BIRU itu slalu mNjadi kata yg ga baik(dlm sgala hal)
    Nh,,intinya hati2 dgn PENYESATAN.
    Sya sdh renungi smua komen d'blog INI.
    Ada yg MENYESAT kn yg BENAR.
    &
    ada yg memBENAR kn yg SESAT.
    Jdi kaji ilmu mnurut kpercayaan & keyakinan masing2 tanpa ada'y saling meleceh kn,

    BalasHapus
  54. oknum yg nulis blog ini adalaaaaah
    MASA LALU KITA DULU (mungkin), jadi maklumin, sebisa mungkin.. maklumin dengan cara yg "pantas"

    BalasHapus
  55. Assalm alkm.
    Mohon maaf yg sbsar2x,sebaiknya pljari dululah jngn lngsung di fons itu ajaran sesat.Apakh allah itu ada si atas langit dan bersemayam di atas arsy?
    Sdh prnah ga bljar sifat20?itu baru sifatx brooo.....ssungguhx allah taala tdk bertmpat tdk di atas dibawh dikiri dikanan tdk di luar dn tdk pula di dalam.Allah itu cuma nama tuhan itu cuma pangkat,mk dari itu kenalilah sirimu niscaya kamu akan mngnal tuhanmu yg haq.Brng siapa yg mnymbah nama tpi dia tdk tau yg px nama mk hkmnya syrik.Kemana m alamtkan ibadah kl yg di sembah itu goib.

    BalasHapus
  56. Banyak sudah yg nulis komentar tapi ngak ada respon dari si biru
    kemana perginya sibiru ini ...apa sudah kehabisan kata....atau sudah kembali akal sehatnya...mohon direspon komentar2 diatas.thnkx

    BalasHapus
  57. dalil dari al qur'an pentingnya mengenal diri sendiri: "Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik." (QS.Al-Hasyr :19)


    Dalam dunia Tasawuf/Sufi dikenal dalil yang sangat populer yang menjadi dasar ma'rifatullah melalui pengenalan diri :

    " MAN AROFA NAFSAHU,FAQOD AROFA RABBAHU "
    (Barangsiapa yang mengenal dirinya,maka akan mengenal Tuhan yang menciptakannya.)

    Orang yang mengenal dirinya sama dengan orang yang selalu mengingat Allah SWT (Eling) ,dan orang yang lupa kepada dirinya sama dengan orang yang tidak mengenal Tuhan yang menciptakannya.
    Kata kunci pengenalan diri adalah INGAT dan LUPA, namun dalam hal ini jangan diartikan secara kontektualnya,tetapi lebih diprioritaskan pada Af'al / Perilaku dalam kehidupan nyata. Apabila seorang yang selalu mengingat Allah SWT, maka setiap perilakunya akan selaras dengan kehendak-NYA,dan menjauhi perilaku yang dilarang-NYA. Ia akan menghiasi dirinya dengan busana ketaqwa'an

    Dalam hati saya berkeyakinan ,bahwa pada dasarnya semua orang telah mengenal dirinya, sebab mereka telah beragama dan setiap orang yang beragama, minimal juga mengenal Tuhannya ,namun terkadang kita sendiri tidak menyadari sehingga lupa. Didalam lupa itulah merasuk pemikiran syetan yang memberikan berbagai teori yang rumit dan mengaburkan pemahaman tentang diri dan berakibat manusia seperti "katak dalam tempurung" (mencari sesuatu, padahal sesuatu itu sudah ada bersamanya).

    BalasHapus
  58. lalu apakah sama antara Tuhan yg di arasy dng Tuhan yg diurat lehermu? "wanahnu aqrobu ilaihi min hablil warid"?

    BalasHapus
  59. Hebat manusia sekarang,
    Sesat orang dia tau,sesat diri sendiri ia tak sadar,
    Sama hal nya, saat menceritakan keburukan orang lain terasa enak,
    Coba menceritakan keburukan diri sendiri pahit kali ya... hehehe..
    Itu lah manusia ketika di beri kelebihan sedikit maka ia akan angkuh dan sombong,udah jelaskan saudara2ku,
    Ilmu itu sendiri mempertunjukkan sperti yg posting di atas,
    Jgn sesekali bilang orang sesat,
    Ilmu mengenal diri itu ilmu maksud,
    Kalau tidak paham jangan menyimpulkan,
    Sesuai dengan anonim yg di atas,
    Pelajaran anak sd dan pelajaran anak sma ya jelas beda..
    Berdebat sama orang yg tidak mengetahui percuma,abis2 kan energi..
    karna dia tetap merasa dia akan benar.. hehehe..
    Tidak semua orang bisa menerima ilmu hakikat ini.
    Karna bukan kita yg berkehendak ingin mengerti..
    Tetapi orang2 yg di kehendakinya (rabb).
    Bersyukurlah buat kita yg udah mendapatkan hidayah untuk bisa hadir di ilmu hakikat ini sesuai kehendak nya (rabb) agar selalu meningkatkan muzakarah, dan semoga meningkat pula pengenalan kita kepada tuhan yg ber asmakan allah..
    Kita doakan aja orang yg posting sesat di atas agar mendapatkan hidayah dari allah untuk mengerti.. wassalam..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Asslmualaikum wr wb aq brlindung dari godaan syaitan yg terkutuk dengan menybut nma Allah yg maha pengasih lagi maha penyayang. Amin

      Hapus
  60. Luar biasa orang yang posting di atas
    saya ingatkan ya,..
    belajarlah dulu yang banyak, jangan langsung memvonis orang bahwa itu sesat.
    karena ilmu yang anda miliki sedikit sekali.,
    anda perlu belajar bagaimana itu berAGAMA dan ISLAM,
    setelah anda belajar lebih banyak, maka bersegeralah berTOBAT, Tobat Nasuha..
    oleh karena itu belajarlah pada yang ahlinya, jangan cuma tanya-tanya teman atau tetangga...

    BalasHapus
  61. KAU SUNGGUH GOBLOK ANAK MUDA..... Allah Ada Di ARS... hahahah kok tuhan menempati Ruang. Berarti Allah Maha Kecil Donk...???
    Belajarlah lagi... Sebelum Kucari kau dan Kuinjak-injak MULUTMU.
    Bilang pada Kyaimu atau Gurumu... ANJINK dan SESAT kau menulis Posting ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lahawla quatah illa billa hil aliyulazhim
      Saudaraku kuasai dari mu jngan bercakap sperti ini mngkin izin allah kpada nya maafi la dia sesunggu nya allah itu maha kasi maha pencipta maha pengampun dia la maha suci allah mahaesa

      Hapus
  62. nu posting jiga nu "kurang piknik",,

    BalasHapus
  63. Ya,,,,gitulah klo orang yg belum faham tentang al quran & hadist,jadi bicaranya ngaco aja. Dia sendiri aja tidak mengenal dirinya apalagi Tuhannya. Celakalah orang yg menyembah tetapi tidak tahu kepada siapa dia menyembah.

    BalasHapus
  64. Cuma iblis yang berkata jangan kau dengar kan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sabar la wahai sekalian sesunggu nya pencipta saytan itu allah jua kusai amal mu jagahi la iman ingat la kpada allah jngan lupa allah itu maha maha pmaaf dan maha mengasihani pada hambah nya yang pahit jngan terus di buang yang manis terus ditelan allah hu akbar

      Hapus
  65. Cuma iblis yang berkata jangan kau dengar kan

    BalasHapus
  66. Salam eleikum. Untuk smua yg sdh komentar, sy ucapkan trimakasih krn banyak hal mendalam yg bisa sy renungkan berdasarkan komentar Anda smua, sy ini cuma orang kecil yg baru belajar tentang marifat. Smoga Huwa berkenan & ridho akan setiap gerak & diam kita, aamiinn.
    Dan buat generasi biru; mari kita belajar trus, agar lebih bijak menyikapi ketidaktahuan & kelalaian kita terhadap luasnya ilmu Allah. Krn makna kesombongan adalah tatkala kita menolak kebenaran hakekat.
    Salam sodaraku smua, smoga hanya Alloh yg memenuhi hati kita, aamiinn. Laa maujud ilallah

    BalasHapus
  67. kasian si "biru"
    Udah Bodho, di bodoh bodohkan pula...
    Sebelum saya menenal hakekat,Saya dulu juga parnah goblog gitu kok soudara2 skalian..
    ya sing waras ngalah wae lah...
    Di maklumi aja,mungkin pemahamannya baru sampek segitu...
    Kasiahan dia, wong baru mau masuk aja udah dipaksa jadi saksi palsu..
    makhluk tertekan dia...
    udahlah.. biarkan dia menikmati masa2 lucu itu..
    Kalau sudah tiba waktunya dia tau ilmu sejati..
    pasti dia akan ketawa sendiri jika ingat tentang pemahaman minim nya itu.
    SALAM DAMAI....

    BalasHapus
  68. kasian si "biru"
    Udah Bodho, di bodoh bodohkan pula...
    Sebelum saya menenal hakekat,Saya dulu juga parnah goblog gitu kok soudara2 skalian..
    ya sing waras ngalah wae lah...
    Di maklumi aja,mungkin pemahamannya baru sampek segitu...
    Kasiahan dia, wong baru mau masuk aja udah dipaksa jadi saksi palsu..
    makhluk tertekan dia...
    udahlah.. biarkan dia menikmati masa2 lucu itu..
    Kalau sudah tiba waktunya dia tau ilmu sejati..
    pasti dia akan ketawa sendiri jika ingat tentang pemahaman minim nya itu.
    SALAM DAMAI....

    BalasHapus
  69. bagaimana kita bisa mencintai klo kita gak mengenal ALLAH SWT ( tak kenal maka tak sayang ) intinya ilmul yaqin -ada asap berarti ada api (logika)
    ainul yaqin -ada api berarti ada wujudnya yah itulah sijago merah (syariat)
    haqqul yaqin -ada asap ada api ada wujud berarti ada rasa,apikan panas brow." emang ada yg pernah melihat panas " gak ada kan ?? krn panas hanya bisa di rasakan itulah (hakekat)

    BalasHapus
  70. bagaimana kita bisa mencintai klo kita gak mengenal ALLAH SWT ( tak kenal maka tak sayang ) intinya ilmul yaqin -ada asap berarti ada api (logika)
    ainul yaqin -ada api berarti ada wujudnya yah itulah sijago merah (syariat)
    haqqul yaqin -ada asap ada api ada wujud berarti ada rasa,apikan panas brow." emang ada yg pernah melihat panas " gak ada kan ?? krn panas hanya bisa di rasakan itulah (hakekat)

    BalasHapus
  71. HADIS NYA BENAR TAPI CARA MENGENAL NYA YG SALAH.
    ADAPUN MENGENAL NYA YAITU MEYAKINI SEPENUH JIWA RAGA AKAN DIRI NYA ADA,SEPERTI DIRI MU MEYAKINI DIRI MU ADA DI JASAT TUBUH MU,BIKTI NYA TENTU KITA TAU APA BUKTI NYA.

    BEGITULAH IA DI ALAM YG TAK TERBATAS INI,BEDA NYA IA TIDAK BUTUH JASAT,TEMPAT DAN MENGUASAI PENUH ATAS NYA,BEDA DG KITA YG TIDAK MENGUASAI JASAT SEPENUH NYA.

    INI LAH DISEBUT BAGIAN DARI IMAN,MENYAKINI SESUATU WALAU TAK TAMPAK,NAMUN BERDASAR JELAS.BEDA DG MENYAKINI SESUATU TANPA DASAR YG JELAS DISEBUT SIRIK.SEPERTI BICARA DG BATU DG POHON DLL SEJENIS NYA TANPA DASAR KARNA SUDAH TAU TU BATU TIDAK BISA MENDENGAR,DI SEBUT SIRIK,SESAT,DLL NYA.

    JIKA INGIN TAU LEBIH JELAS HUBUNGI PONDOK PESANTREN TERDEKAT,JANGAN BELAJAR DG MENERKA BISA HENG...MASUK NYA SETAN DALAM PIKIRAN.BISA KACO.

    MEMANG KITA HARUS NYA TAU DAN MENGENAL APA YG KITA SEMBAH DG BERDASAR.INSYAALLAH MUDAH,KARNA TIDAK ADA YG SULIT DALAM AGAMA ISLAM,JIKA INGIN BELAJAR,BELAJARLAH PADA TEMPAT NYA.

    SIIIIIIP YA BOSS

    BalasHapus
  72. CARA MENGENAL ALLAH YANG SESAT
    Assalamu alaikum wr.wb

    Lagi-lagi sesuatu yang menyesatkan. bahkan bisa di bilang pengingkaran terhadap ayat-ayat alquran. kali ini di blog Generasi biru gw ingin mengupas sedikit tentang beberapa pemahaman yang marak di kalangan qt generasi-generasi pelanjut. tapi kembali ke dasar. berbicara tentang agama islam maka berbicara dengan pegangan al-quran dan al hadist.

    mari kita kupas tuntas ajaran tersebut!!!

    "Barangsiapa yang mengenal dirinya maka sungguh dia telah mengenal Rabb-nya (Allah )"

    okey.. kalau hadis ini palsu, tidak usah aja pake.
    tapi coba ente menyendiri ditempat yg sepi, terus pejamkan mata kemudian bicaralah dalam hati, tanya kan diri mu, " siapakah aku ini?, kamu jawab, (terserah jawaban mu apa) terus tanya kan lagi jawaban mu tadi, dan tanya lagi-jawab lagi terus.... sekarang buka mata mu, lihat lagi dunia.... dengan pertanyaan dikesadaran mu saat yang ini " tadi siapa yang tanya dan siapa pula yang jawab.." dalam diri kita saja ada tanya jawab, setiap saat disetiap kesendirian kita, tanpa kita sadari itu siapa, iya mengajak, iya melarang iya menyuruh ia...ia suka...ia nda suka, yg menyuruh mu baik sekaligus nda baik.... lalu siapakah dia itu.....apakah kamu sendiri..?, pada hal kamu cuma mahluk yang melekat pada bangkai... nyawa mu diambil, maka jadilah kamu bangkai... (maaf ya... ini cara kita memaknai hidup, dengan atau tanpa hadis tersebut)

    BalasHapus
  73. Yg sesat itu jika kita merasa ada.smua mahluk yg hidup dan ada karena diciptakan dan tercipta oleh allah tuhan yg esa. Krna yg wajib ada hanya allah. Wahai saudaraku.

    BalasHapus
  74. Sedikit komentar generasi biru, anda sholat lima waktu, apa yg hati anda ingat,tubuh sujud lidah membaca hati anda kemana,coba tanyakan lagi dgn diri anda.
    Seperti kata allah surat thaha ayat 14.ssunguh nya aku ini allah,tiada tuhan selain a,, maka dirikanlah shalat untuk mengigat aku. gmn mau ingat klau kita tidak mengenal allah. Klau kata anda lg sholat hati anda mengigat allah anda munafik

    BalasHapus
  75. Sedikit komentar generasi biru, anda sholat lima waktu, apa yg hati anda ingat,tubuh sujud lidah membaca hati anda kemana,coba tanyakan lagi dgn diri anda.
    Seperti kata allah surat thaha ayat 14.ssunguh nya aku ini allah,tiada tuhan selain a,, maka dirikanlah shalat untuk mengigat aku. gmn mau ingat klau kita tidak mengenal allah. Klau kata anda lg sholat hati anda mengigat allah anda munafik

    BalasHapus
  76. Sedikit komentar generasi biru, anda sholat lima waktu, apa yg hati anda ingat,tubuh sujud lidah membaca hati anda kemana,coba tanyakan lagi dgn diri anda.
    Seperti kata allah surat thaha ayat 14.ssunguh nya aku ini allah,tiada tuhan selain a,, maka dirikanlah shalat untuk mengigat aku. gmn mau ingat klau kita tidak mengenal allah. Klau kata anda lg sholat hati anda mengigat allah anda munafik

    BalasHapus
  77. Generasi Biru biar bisa mengenal dirinya ini hadis nabi didalam diri manusia ada 3 unsur
    1. Unsur binatang 2. Unsur Manusia 3. Unsur Hamba Allah
    ini kalau anda mengaku manusia ber ahlak binatang
    unsur binatang memiliki 3 unsur pula: unsur Jasad, unsur nyawa, unsur Nafsu; Manusai memiliki 4 unsur : unsur Jasad, unsur nyawa, unsur Nafsu, dan unsur akal; Hamba Allah memiliki 5 unsur: unsur Jasad, unsur nyawa, unsur Nafsu, akal dan Ilmu;
    ini bukti ayat Allah :
    Sesungguhnya binatang (makhluk) yang seburuk-buruknya pada sisi Allah ialah; orang-orang yang pekak dan tuli yang tidak mengerti apa-apapun. Kalau sekiranya Allah mengetahui kebaikan ada pada mereka, tentulah Allah menjadikan mereka dapat mendengar dan jikalau Allah menjadikan mereka dapat mendengar, niscaya mereka pasti berpaling juga, sedang mereka memalingkan diri (dari apa yang mereka dengar itu). (Q.s. al-Anfal [8]: 22-23)
    “Sesungguhnya binatang yang seburuk-buruknya pada sisi Allah ialah orang-orang yang tuli dan bisu, mereka tidak mengerti apa-apa.” (Al Anfaal: 22)

    Sesungguhnya binatang (makhluk) yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman. (Q.s. al-Anfal [8]: 55)

    “Dan sungguh, akan Kami Isi neraka Jahannam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah” (Al-A’raf 172)
    “Dan kalau Kami menghendaki, sesungguhnya Kami tinggikan (derajat)nya dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan hawa nafsunya yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia mengulurkan lidahnya (juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka berfikir.” (QS: Al-A’raf: 176).
    أُولَٰئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ ۚ أُولَٰئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
    “Mereka bagaikan binatang ternak, bahkan lebih jelek dari itu. Mereka itulah orang-orang yang lalai.” (al-A’raf: 179)

    “Tiadalah mereka itu melainkan seperti binatang ternak dan bahkan mereka lebih jelek jalannya.” (al-Furqan: 44)

    “Sesungguhnya telah kamu ketahui orang-orang yang melanggar di antaramu pada hari Sabtu, lalu Kami berfirman kepada mereka, ‘Jadilah kamu kera yang hina’.” (al-Baqarah: 65)

    Tatkala mereka bersikap sombong terhadap apa yang mereka dilarang mengerjakannya, Kami katakan kepadanya, “Jadilah kamu kera yang hina.” (al-A’raf: 166)

    “Dan sungguh Allah telah menurunkan kekuatan kepada kamu di dalam Al Quran bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh orang-orang kafir), Maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. karena Sesungguhnya (kalau kamu berbuat demikian), tentulah kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan semua orang-orang munafik dan orang-orang kafir di dalam Jahannam.”
    Rasulullah bersabda, “Kalian akan mendapati seburuk-buruk manusia adalah orang-orang yang bermuka dua. Dia mendatangi kelompok yang ini dengan satu wajah, dan mendatangi kelompok lainnya dengan wajah lain pula.” (Riwayat Bukhari-Muslim, dari Abu Hurairah).

    “Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolongpun bagi mereka.” [QS. an-Nisa’: 145]

    kalau ngaku Hamba Allah ia akan pergunakan Akal dan Ilmu nya Baca Ali Imrom ayat 190-191 siapa orang yg berakal

    BalasHapus
  78. هُوَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَىٰ عَلَى الْعَرْشِ ۚ يَعْلَمُ مَا يَلِجُ فِي الْأَرْضِ وَمَا يَخْرُجُ مِنْهَا وَمَا يَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِ وَمَا يَعْرُجُ فِيهَا ۖ وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
    Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas ´Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar dari padanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya, dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah Maha melihat apa yang kamu kerjakan. [al-Hadîd/57: 4].

    tolong dipahami tentang Dia bersama kamu di mana sajah berada. itu ayat Allah barang sipa tidak percaya akan ayat Allah jelas dia kafir

    BalasHapus
  79. Coba renungi kalimat ke khawatiran Nabi Muhammad صلي الله عليه و سلم, dibawah ini..
    إِنَّ أَخْوَفَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمْ رَجُلٌ قَرَأَ الْقُرْآنَ حَتَّى إِذَا رُئِيَتْ بَهْجَتُهُ عَلَيْهِ، وَكَانَ رِدْئًا لِلْإِسْلَامِ، انْسَلَخَ مِنْهُ وَنَبَذَهُ وَرَاءَ ظَهْرِهِ، وَسَعَى عَلَى جَارِهِ بِالسَّيْفِ، وَرَمَاهُ بِالشِّرْكِ»، قَالَ : قُلْتُ : يَا نَبِيَّ اللَّهِ، أَيُّهُمَا أَوْلَى بِالشِّرْكِ، الْمَرْمِيُّ أَمِ الرَّامِي؟ قَالَ : «بَلِ الرَّامِي»
    “Sesungguhnya yg paling aku khawatirkan atas kamu adalah seseorang yg telah membaca (menghafal) Al-Qur’ân, sehingga ketika telah tampak kebagusannya terhadap Al-Qur’ân dan ia menjadi pembela Islam, dia terlepas dari Al-Qur’ân, membuangnya di belakang punggungnya, dan menyerang tetangganya dgn pedang dan menuduhnya musyrik”. Aku (Hudzaifah) bertanya, “Wahai nabi Allâh, siapakah yang lebih layak dinamakan musyrik, penuduh atau yang dituduh?”. Beliau menjawab, “Penuduhnya”.(HR. Bukhâri dalam At-Târîkh, Abu Ya’la, Ibnu Hibbân dan Al-Bazzâr).

    يَخْرُجُ قَوْمٌ مِنْ أُمَّتِي يَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ لَيْسَتْ قِرَاءَتُكُمْ إِلَى قِرَاءَتِهِمْ شَيْئًا وَلَا صَلَاتُكُمْ إِلَى صَلَاتِهِمْ شَيْئًا وَلَا صِيَامُكُمْ إِلَى صِيَامِهِمْ شَيْئًا يَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ يَحْسِبُونَ أَنَّهُ لَهُمْ وَهُوَ

    عَلَيْهِمْ لَا تُجَاوِزُ صَلَاتُهُمْ تَرَاقِيَهُمْ يَمْرُقُونَ مِنْ الْإِسْلَامِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنْ الرَّمِيَّةِ
    “Akan ke luar suatu kaum dari umatku, mereka membaca Al Quran, bacaan kamu di bandingkan dengan bacaan mereka tidak ada apa-apanya, begitu pula shalat & puasa kamu di

    bandingkan dengan shalat dan puasa mereka tak ada apa-apanya. Mereka membaca Al Quran dan mengiranya sebagai pembela mereka, padahal ia adalah hujjah yang menghancurkan alasan mereka. Shalat mereka tak sampai ke tenggorokan, mereka lepas dari Islam layaknya melesatnya anak panah dari busurnya.” (HR. Abu Dawud)

    قوم من أمتي يقرئون القرآن يحسبون لهم وهو عليهم لاتجاوز صلاتهم تراقيهم
    “Suatu kaum dari umatku akan ke luar membaca Al Qur’an, mereka mengira bacaan Al-Qur’an itu menolong dirinya padahal justru membahayakan dirinya. Shalat mereka tak sampai kecuali pada kerongkongan mereka.” (HR. Muslim)

    يَأْتِي فِي آخِرِ الزَّمَانِ قَوْمٌ حُدَثَاءُ الْأَسْنَانِ سُفَهَاءُ الْأَحْلَامِ يَقُولُونَ مِنْ خَيْرِ قَوْلِ الْبَرِيَّةِ يَمْرُقُونَ مِنْ الْإِسْلَامِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنْ الرَّمِيَّةِ لَا يُجَاوِزُ إِيمَانُهُمْ حَنَاجِرَهُمْ
    “Akan ada di akhir zaman sebuah kaum yg usianya muda, dan pemahamannya dangkal, mereka mengucapkan perkataan manusia yg terbaik (Rasulullah), mereka lepas dari Islam layaknya lepasnya anak panah dari busurnya, iman mereka tidak sampai ke tenggorokan..” (HR Bukhari)

    BalasHapus
  80. Generasi biru yang sesat syariatnya aja masi dibawah minus pengenalan atas ayat ayat alquran saja masih (menurut gue) kata diaaa .emg kita hidup menurut gue menurut guee .coba belajar yang bener berkomentar komentarpun yang sopan dan gada hak untuk bilang sesat.

    BalasHapus
  81. Makrifat perkara hati. Bagi yg tdk merasa tdk tau apa rasanya. Jadi jangan sembarangan

    BalasHapus
  82. Makrifat perkara hati. Bagi yg tdk merasa tdk tau apa rasanya. Jadi jangan sembarangan

    BalasHapus
  83. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  84. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  85. Nabi IBRAHIM AS tidak memiliki nama agama yang jelas-jelas disebutkan, (Mungkin sebutan agamanya "HANIF") dan tidak ada kitab suci. Tapi beliau bisa menjadi "Khalilullah" (Kekasih Allah). Mohon koreksi klo ada yg salah dengan komentar saya...

    BalasHapus
  86. "Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayangan-Nya." (QS. an-Nisa': 125)

    BalasHapus
  87. Gen biru,Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ia
    berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa
    sallam telah bersabda, ‘Kaum Yahudi telah
    terpecah menjadi tujuh puluh satu (71)
    golongan atau tujuh puluh dua (72)
    golongan, dan kaum Nasrani telah terpecah
    menjadi tujuh puluh satu (71) atau tujuh
    puluh dua (72) golongan, dan ummatku
    akan terpecah menjadi tujuh puluh tiga (73)
    golongan.

    Ingat,73 golongan dan hanya satu yang selamat. Memangnya ente UDAH PERNAH KE SURGA,terus nyatain bahwa ilmu diatas sesat. Agama islam itu luas, ada ilmu zahir dan bathin, keduanya seperti sendal yg berlawanan arah, satu kiri satu kanan,dan akhirnya menimbulkan kesempurnaan. Ilmu yg anda tentang diatas ilmu bathin,tapi anda memandangnya dengan ilmu zahir(ilmu zahir bukan hnya fiqih)/hanya sampai taraf tauhid kalam,.So ente harus belajar ilmu tasawuf kepada guru yang benar mursyid,biar tau kebenarannya.

    BalasHapus
  88. Air beriak tanda tak dalam
    Buat agan yg posting blog ini mudah" di beri hidayah...
    Nabi MUHAMMAD Rosulullah SWA...
    Memiliki 4 ilmu:
    MA'RIFAT
    HAQEKAT
    TAREKAT
    SYARIAT
    AGAMA itu untuk orang" yang berfikir...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Susunan x kebalik anonim bagi orang awam di kira MA, Rifat dulu yg yg harus di pelajari,,,,?

      Hapus
  89. GENERASI BIRU sabar yah, blog kamu diserang pengikutnya tripo000t kayaknya hahahaha.. tp salut buat kamu yang juga sadar kesesatan itu. mudah2an allah beri kamu kekuatan hadapi para begajul yg komen kembanyakan pakai nama anonim disini.

    BalasHapus
  90. TEPATNYA rahsiaalif.Tripot.com bukan tripotya tetapi sub domainnya..!!

    BalasHapus
  91. assalamualaikum,wrwb.bro.klu belajar agama Islam harus paham dulu Al-Quran dan hadits.sama.bahasa Arab.jangan sebatas tahu arti Al quran aja.Biar enggak asal ngomong

    BalasHapus
  92. assalamualaikum,wrwb.bro.klu belajar agama Islam harus paham dulu Al-Quran dan hadits.sama.bahasa Arab.jangan sebatas tahu arti Al quran aja.Biar enggak asal ngomong

    BalasHapus
  93. Duh bolo konco priyo wanito
    (wahai para teman pria dan wanita)
    Ojo mung ngaji syareat bloko
    (jangan hanya belajar syari’at saja)
    Gur pinter ndongeng nulis lan moco
    (hanya pandai bicara, menulis dan membaca)
    Tembe mburine bakal sengsoro
    (esok hari bakal sengsara)

    Akeh kang apal Qur’an Haditse
    (banyak yang hapal Qur’an dan Haditsnya)
    Seneng ngafirke marang liyane
    (senang mengkafirkan kepada orang lain)
    Kafire dewe dak digatekke
    (kafirnya sendiri tak dihiraukan)
    Yen isih kotor ati akale
    (jika masih kotor hati dan akalnya)

    Gampang kabujuk nafsu angkoro
    (gampang terbujuk nafsu angkara)
    Ing pepaese gebyare ndunyo
    (dalam hiasan gemerlapnya dunia)
    Iri lan meri sugihe tonggo
    (iri dan dengki kekayaan tetangga)
    Mulo atine peteng lan nisto
    (maka hatinya gelap dan nista)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sya,Ir Dr gusdur di pakek hhhhh lanjut kan,,,,,

      Hapus
  94. Nyimak ajaMasukkan komentar Anda...

    BalasHapus
  95. Segala Jawaban ada pada Al-Qur'an, silahkan di cari ayat al-qur'an yang memerintahkan untuk mengenal diri, hakim yang paling baik adalah al-qur'an, dan hadits yang paling baik adalah al-qur'an, karna alqur'an adalah ruh. ( karana ayat allah ada 2, muhkamat dan mtasyabihat. QS. AL-Imran, Ayat 7.) ibadah yang diterima hanyalah ibadah yang diperitahkan dan di amalkan rasulullah, selain itu batil.

    BalasHapus
  96. Tugas kita bukanlah untuk mencari cinta, tapi sekadar untuk mencari dan menemukan segala penghalang di dalam diri sendiri yang kita bangun untuk menahan cinta itu.(Jalaluddin Rumi)

    BalasHapus
  97. Nh yg nulis blok pemikiran'a msh ank Tk soal agama jd mohon dimaklumi....
    Kalian blg sesat mungkin bnar munkin jg tdk..klo salah pemahaman y sesat..ya klo paham Insay Allah mengikuti jalan yg lurus...

    BalasHapus
  98. Assalamualaikum
    Jangan kita merasa benar dengn apa yang kita ketahui,baik di mata kita belum tentu baik di mata allah begitu sebaliknya buruk dimata kita belum tentu buruk di mata allah.
    Bukanlah manusiabyang menilai amal ibadah kita.
    Kerjakanlah apa yang di perintah dan jahui yang dilarangnya.
    Belajar tanpa mengamalkan hasilnya nihil..

    BalasHapus
  99. salam.
    cepat benar kamu menuduh yg bukan-bukan. kamu ini tidak punya asas pengajian !!..pergi sana mengaji dulu displin ilmu. usah dicari apa yg tiada. selesaikan apa yang ada. kamu bukan orang yang layak menghukum.
    kenapa aku berkata begini?..buktinya ,Lakum dinukum waliyadin itu ayat untuk org kafir.!!..untuk sesama islam katakanlah "Allahu robbuna wa rabbukum, lana a'ma luna walakum a'ma lukum, la hujjata bainana wa bainakum, Allahhu yajma u bainana wa ilakal mashir";-
    Allah tuhan aku dan tuhan kamu, bagiku amalanku, bagimu amalanmu, tiada hujjah di antara diriku dan dirimu, Allah swt yg menghimpunkan di antara kita, dan kepada Allah swt tempat kembali

    BalasHapus
  100. hai kyai islam yang faham agama.
    saya terlahir bukan muslim, saya tidak kenal allah apalagi muhammad, saya tidak tau alquran apalagi dalil dan hadis.
    saya minat dengan surga, tapi tidak mau masuk neraka.
    pak kyai, hari ini saya mati tepat pukul 12:45 AM. kira" mati saya masuk mana ? surga?neraka? oh iya satu lagi, saya tdk kenal allah, apalagi menyembahnya. apakah saya termasuk golongan sesat itu ? wahai kyai syariat, beri aku petunjukmu, petunjuk dari ilmu yang selama ini kamu pelajari. hingga ilmu itu bisa memakan hati nuranimu... salam ahmad bila mim

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai bro..sesat ojo stngah2..ngaku sesat kok pingin surga ga mau neraka..harusnya ga mau surga justru mau neraka kayak aku trus kmu tanya p.kyai..?? Emang pernah mati p.kyai hehe

      Hapus
  101. Jadi menurutmu cara mengenal ALLAH yg sebenarnya gimana?

    BalasHapus
  102. Yang menulis aja ga tau arti tulisannya sendiri. Ga usah sok sok memberi motivasi kalo hidup mu sendiri aja tanpa arah. Ilmu ini hanya bisa di pahami oleh orang yang qolbun salim....hati hati bahasa mu di pertanggung jawabkan kelak di hadapan Alloh...

    BalasHapus
  103. Ya allah beri la ptunjuk kpada hambah mu ya allah
    Jangan lupa orang terdahulu gak perna berperang sesama agama kerana takut kpada allah tapi orng skrang sesama agama berperang kerana suda berpecahan kerana harta hilang nya nyawa kerana berbeda kpercayaan hilang la kasi sayang sesama insan dimana ka kita balas kasi nya allah mahaesa ya allah lindungi la hambah mu dari semua ujian mu yng seberat ini beri kesehatan dunia dan akal fikiran yng engkau redai amin rabbal alamin

    BalasHapus
  104. asss...disini saya ingin mencoba memberikan satu titik terang tentang apa yg menjadi permasalahan dalam paham kita masing2 jujur melihat dan membaca diskusi yglewat tulisan saudari2 saya sangat bersukur dan di balik sukur saya ada rasa sedih yang dalam,,,,,pertama knapa sya mengatakan bersukur karan diantara kita hamba allah suda banyak yg mengenal arti dari kehidupan sebenarnya,,,yg kedua knapa saya mengatakan sedi itu dikarenakan masi banyak juga hamba allah yg tidak meyakini kalau allah itu tunggal.....sebenarnya menurut saya simpel aja cukup dengan meyakini bahwa allah tunggalitu akan menbuat kita tidak saling menghujat,,,bagi islam itu allah satu jadi slagi tujuanya kapada allah buat apa kita permaslakan.... kan allah yg dia sembah sama juga dengan kita sembah jadi tidak ada alasan untuk kita saling menyalakan...jadiyg menjadi permaslahan kendaraan yg akan kita naiki untuk menuju kita kpada allah.....ibarat dari desa kkota ada naik mobil ada juga yg naik motor,,naik sepda bahkan ada juga yg cuma jalan kaki nah dari masing itu suda pasti tujuan satu cuma yg menjadi perbedaanya ada yg lebi dulu tiba ada juga blakangan tiba,,,,jadi gperna sampai itu cuma calo karna begitu kendaraan pul dan berangkat dia tidak naik dan akan tinggal diterminal,,,,PAHAM,,,,,semoga kita bukan seperti calo itu,,,,,,,,,,.........(ingat orang berilmu tinggi itu ibarat pohon yg buah uda matank jadi banyak mau sehinga buah itu di jungkil bahkan dilempar untuk diambi buahnya,,,,,,,,wslm...........

    BalasHapus
    Balasan
    1. Klo emang allah satu..knpa org islam bilang klo tuhan kristen beda tuhan hindu beda tuhan budha lain..hayo???

      Hapus
  105. Cara mengenal Allah yg benar ialah belajar agama jangan setengah-setengah belajarlah sedikit demi sedikit hingga ilmu menjadi banyak dan sampai kepada membawa kita mengenal Allah inilah jalan yg banyak dilakukan oleh arif billah ........

    BalasHapus
  106. Allah ya Allah(Dzat)tidak akan pernah menjadi mahluk ciptaan..mahluk ya mahluk ciptaan tidak akan perna menjadi Allah..tidak mungkin Bapak dipanggil anak..anakpun tidak mungkin di panggil bapak...kita memang dari Allah(Dzat) tapi bukan Allah

    BalasHapus
  107. lanjutkan tulisanmu generasi biru, like

    BalasHapus
  108. jangan berpecah, semua berpegang La ilaha illa Allah, muhammadarrosululloh.... jgn menyalahkan orang karena cara berilmu, atau jangan menyombongkan diri karena tahu, Allah yg maha berhak atas segala yg kita anggap kebenaran,

    BalasHapus
  109. Masukan saja coba lihat qs. Al Hajj ayat 11 dan 18 jika kau ahlinya maka akan bisa membuka tabir kedua ayat tsb..... Jija saja manusia mampu membuka tabir ayat tsb maka akan terbukalah jalan yang Dia kehendaki.

    BalasHapus
  110. ALLAHU AKBAR
    Allah maha besar
    Apakah mampu arsy menampung dan apakah mampu malaikat memikul zat yang maha besar? Allah maha besar Allah maha segala galanya, LAA'ILAHA'ILLALLAH MUHAMMADURRASULULLAH

    BalasHapus
  111. Assalamualaikum...baiknya kita teliti lagi apa benar yang dikatakan generasi biru apa salah.gak ada salahnya toh nambah2 ilmu...belajar dari sudut laen

    BalasHapus
  112. Antum tau mana yg sesat mana yg benar? kalo iya berarti antum hebat.. Setiap ulama punya hujjah nya masing2 bro.. Jgn bisanya cuma menyesatkan..

    BalasHapus
  113. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  114. ribut terus saling menyalahkan, merasa paling benar, sesungguhnya salah dan benar juga milik allah maka kembalikanlah segalanya padanya. siapa yang mengaku bahwa aku- aku itulah yang sesat tidak sadar bahwa aku itu siapa? yang maha segalanya sehingga manusia tak akan mampu untuk bilang aku karena aku sebagai manusia fana aku ialah bagi dia yang hakiki. ingatlah di hadapan Allah tiadak golongan, madhab, atau apapun bagi Allah mereka yang mampu menjalakan segala perintahnya dan menjauhi segala yang di larangnya itulah yang berada dekat dengannya. Segala yang dilakukan manusia hanyalah syariat mendekatkan diri padanya maka yakinilah dengan benar apa yang kalian pahami sesuai dengan aturan, hukum, dan benarnya hati kalian, karena hati tidak pernah bisa dibohongi/bohong karena itulah bagian dari rahasia Allah yang ada dalam diri manusia. sepintar apapun kalian mempelajari al Qur'an, sepintar apapun menghapal hadits bila tidak bisa menjalankanya dalam setiap gerakmu niscaya kalian akan di tuntut dalam setiap yang telah kau ketahui. Allah berfirman " Sampaikan walau satu ayat, apa kalian paham arti makna ayat tersebut? sesungguhnya sampaikan disitu merupakan petunjuk bagi diri pribadi untuk melakukan/menerapkan dalam hidupnya yang telah diketahuinya. karena kalian takan mampu mengurus orang lain hidup kalian saja anugrah dari Allah. Harus di ingat Allah yang menciptakan, Allah yang Memelihara, Allah jugalah yang menjaganya. kembalikanlah segalanya pada Allah, lebih baik diskusi pemahaman daripada menyalahkan karena itu juga salah.

    BalasHapus
  115. Karena Allah itu ghaib, maka perkara ini termasuk perkara yang dilarang untuk menyampaikannya dan haram pula dipaparkan kepada yang bukan ahlinya (orang awam), sebagaimana dikatakan dalam sebuah hadist :
    Nabi bersabda :
    وَعَائِيْنِ مِنَ الْعِلْمِ اَمَّا اَحَدُ هُمَا فَبَشَتْتُهُ لَكُمْ وَاَمَّااْلأَخِرُ فَلَوْبَثَتْتُ شَيْئًا مِنْهُ قَطَعَ هَذَالْعُلُوْمَ يَشِيْرُ اِلَى حَلْقِهِ
    Artinya: “Telah memberikan kepadaku oleh Rasulullah SAW dua cangkir yang berisikan ilmu pengetahuan, satu daripadanya akan saya tebarkan kepada kamu. Akan tetapi yang lainnya bila saya tebarkan akan terputuslah sekalian ilmu pengetahuan dengan memberikan isyarat kepada lehernya.
    اَفَاتُ الْعِلْمِ النِّسْيَانُ وَاِضَاعَتُهُ اَنْ تَحَدَّثْ بِهِ غَيْرِ اَهْلِهِ
    Artinya : “Kerusakan dari ilmu pengetahuan ialah dengan lupa, dan menyebabkan hilangnya ialah bila anda ajarkan kepada yang bukan ahlinya.”
    Para sufi juga mengatakan:
    وَلِلَّهِ مَحَارِمٌ فَلاَ تَهْتَكُوْهَا
    Artinya: “Bagi Allah itu ada beberapa rahasia yang diharamkan membukakannya kepada yang bukan ahlinyah”.
    Banyak orang yang sudah belajar ilmu makrifat namun kadang dengan begitu mudahnya menceritakan ilmu yang dipelajarinya kepada orang lain tanpa melalui proses pengijazahan atau lewat mursyid (guru) yang ahli, sehingga tak sadar ilmunya justru hilang, dan disaat ajalnya tiba dia justru tak mendapat hidayah bertemu dengan Rabbnya sehingga kematiannya masuk kedalam golongan kematian syariat, hancur tubuhnya di dalam kubur dan mengalami siksaan karena pertanyaan Mungkar dan Nakir tak bisa terjawab olehnya, Masya Allah

    BalasHapus
  116. http://salafy.or.id/blog/2003/06/08/mengenal-allah/

    BalasHapus
  117. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

    Yang beranggapan sesat. Maka dia cuma memahami syariat saja. Stoppp.
    Sedangkan perjalanan kita untuk mengenal Allah yaitu ada 4 tingkatan. Yaitu, 1.Syariat 2.Tarekat 3.Hakekat 4.Makrifat.

    Saya yakin, jika kalian yg mengerti betul soal yg 4 Ini. Maka kalaian akan membenarkan dan meyakini bahwa apa yg kalian angga sesat itu ternyata suatu kebenaran.

    Dan saran, jangan hanya melihat dari satu sisi leluhur" kita.

    Apakah kalian ingat atau pura" lupa akan nabi musa yang ingin berguru kepada nabi khidir???
    Yang dimana didalam perjalanan nabi musa selalau bertanya apa yg dilakukan nabi khidir. Bisakah kalian menjawab kenapa nabi musa bertanya terus menerus??? Sampai" nabi musa menganggap nabi khidir itu gila?
    Itu krna nabi musa hanya mempelajari syariat berislam saja. Dia tidak mempelajari tarekat, hakekat, dan makrifat.
    Itulaha sebabnya Allah meminta nabi musa untuk belajar menuntut ilmu dengan khidir.

    Wassalam...

    BalasHapus
  118. Assalamualaikum semua teman² yg beriman dari golongan mana pun...
    Setelah dilahirkan saya tak sedar pun saya hidup kemudian
    Saya diajarkan solat saya tak sedar pun bermula ikut syariat kemudian
    Saya diajarkan agama saya tak sedar pun saya beriman kemudian
    Saya dikahwinkan saya tak sedar pun jadi imam keluarga kemudian
    Saya dijumpakan pelbagai jalan menuju tuhan saya tak sedar pun mana satu yg paling benar kemudian
    Saya diajarkan sebenar² diri itu sebenarnya untuk cermin hati sendiri saya tak sedar pun tujuannya baiki akhlaq diri kemudian
    Saya diajarkan mengenai nama² tuhan yg agung saya tak sedar pun kaitannya dengan sifat diri kemudian
    Saya diajarkan sifat² 20 saya tak sedar pun tujuannya untuk bersihkan hati dari yg sepatutnya laisa kamithlihi kemudian
    Saya masih tak sedar adakah perkataan sedar itu berasal dariصدر yg bermaksud dada? Saya tak sedar pun apa yg ada dalam dada...macam selalu disebut dalam quran? Apa benda yg berbolak balik dalam hati dalam dada? Apa kaitan tuhan dengan hati? Apa kaitan hati dengan sedar?
    Terima kasih tuhan...sungguh halus ajaranmu dengan menyedarkan aku akan kasih sayangmu secara berperingkat² walaupun aku masih belum benar² sedar, selawat dan salam kepada nabi Muhammad yg diutuskan memperbaiki akhlaq.


    BalasHapus
  119. Belajar mengkaji diri bukan bereti tidak berpedoman pada Al Qur'an dan Al Hadist.

    Tetapi ga semua petunjuk mengkaji diri di tuangkan dalam kitab.

    Klo semua dituangkan dalam kitab untuk apa semua petunjuk turun dalam suatu proses.

    Al Qur an aja turun dalam kurun waktu 22tahun. Itu menunjukan dalam pengkajian diri butuh proses dan akan ada petunjuk yg tidak tersurat dlam proses pengkajian diri tsb.
    Makanya ga akan ada di dalam kitab yg sdh jadi buku. Semoga bisa di fahami

    BalasHapus
  120. Guru saya juga mengajarkan ttg mengenal diri,,, kemudian saya tanya,,pak, saya banyak beca kitab tauhid, contoh, addurunnafis, barencong, asfulasrorr, semua mengajarkan ttg kaji diri,,ruh, nyawa,unsur tanah, air, api,rambut asalnya dari ibu dan lain lain,, pertanyaanya darimana pengetahuan pengarang tentang itu,, adakah diajarkan nabi dan sahabat,,dia jawab mereka mendapatpat kalam kodim,,,sungguh jawaban yg mengecewakan,,

    BalasHapus
  121. Guru saya juga mengajarkan ttg mengenal diri,,, kemudian saya tanya,,pak, saya banyak beca kitab tauhid, contoh, addurunnafis, barencong, asfulasrorr, semua mengajarkan ttg kaji diri,,ruh, nyawa,unsur tanah, air, api,rambut asalnya dari ibu dan lain lain,, pertanyaanya darimana pengetahuan pengarang tentang itu,, adakah diajarkan nabi dan sahabat,,dia jawab mereka mendapatpat kalam kodim,,,sungguh jawaban yg mengecewakan,,

    BalasHapus
  122. Allah tiada bertempat, Allah tidak lah sama dengan mahkluk ciptaan nya,
    Allah berdiri sendiri,..
    kewajiban setiap insan atau manusia adalah untuk mengenal diri RAHASIA-NYA, atau mengenal diri BATIN-NYA atau mengenal diri NUR MUHAMMAD-NYA atau diri MANI-NYA

    BalasHapus
  123. lebih baik belajar lagi, jangan saling menyesatkan, sesat itu pada orang lain artinya, sesat diorang lain gampang terlihat tapi sesat di diri sendiri tidak dihiraukan.

    hanya saja, berbeda cara untuk mengenal Allah, lebih baik perbaiki diri saja dulu, jika ingin menyampaikan kebaikan/Ilmu Allah, jangan menyalahkan atau menyesatkan yang lain. ingat Ilmu Allah itu luas, kalau memang dengan itu bisa meningkatkan keimananya kepada Allah kenapa tidak

    BalasHapus

 

Blogger news

Blogroll

About